Qualcomm pada Smartphone

Qualcomm pada Smartphone

Qualcomm Incorporated (NYSE: QCOM) adalah sebuah perusahaan publik asal Amerika Serikat yang bergerak di industry komunikasi. Saat ini, markas pusat Qualcomm Incorporated terletak di 5775 Morehouse Dr., San Diego, California, dan dipimpin oleh CEO Steven M. Mollenkopf.
Pada tahun 2013, Qualcomm Incorporated masuk dalam daftar Fortune 500, sebuah daftar peringkat perusahaan berdasarkan pendapatan kotornya yang dibuat oleh majalah Fortune setiap tahun. Qualcomm Incorporated berada dalam peringkat 120 (sebelumnya peringkat 149) dengan pendapatan sekitar $24.866 juta, keuntungan sebesar $6.853 juta, dan total aset sebesar $45.516 juta.
Sejarah
"1985 Qualcomm didirikan oleh Franklin Antonio, Adelia Coffman, Andrew Cohen, Klein Gilhousen, Irwin Jacobs, Andrew Viterbi dan Harvey White."
"1988 Qualcomm meluncurkan layanan perpesanan yaitu OmniTRACKS."
"1990 dua bulan setelah ITA mengesahkan TDMA, Qualcomm memperkenalkan CDMA yang mengubah dunia telekomunikasi"
"2000 Qualcomm memperoleh SnapTrack yang merupakan asal dari Assisted-GPS pada ponsel."
"2004 Qualcomm memperoleh perusahaan pengembang aplikasi UI yaitu Trigenix."
"2006 Qualcomm membeli Flarion Technologies."
"2010 Qualcomm membeli iSkoot Technologies."
"2011 Qualcomm membeli Atheros Communication, Sylectus dan menerima sebagian dari aset GestureTek."

Qualcomm yang kita ketahui adalah perusahaan yang merancang sebuah processor snapdragon. Processor snapdragon dengan arsitektur tipe ARM bisa disebut System on Chip ( SoC ). Dimana Snapdragon ( istilah jantung naga ) yang tertanam di smartphone high end sekarang ini bukan hanya sebuah prosessor yang tampak seperti di PC. Snapdragon didesain khusus yang didalamnya sudah tertanam berbagai chip yang memiliki tugas tertentu seperti CPU, pengolah grafis ( GPU ), memori (RAM), wifi, Bluetooth, Display controler dan beberapa chip controller lainnya.
Lembaga riset dan konsultasi yang mengkhususkan pada pemasaran prosesor grafis Jon Peddie Research melaporkan, pada kuartal ketiga 2014, Qualcomm menguasai pasar dengan jatah 42%, meningkat dari perolehan pada kuartal ketiga 2013 sebesar 32,7%.
Prosesor Qualcomm Snapdragon menggunakan CPU Krait, yaitu arsitektur prosesor yang berbasis pada ARM yang menjamin komputasi cepat, mendukung multitasking, dan hemat daya.
Untuk grafis, Qualcomm Snapdragon menggunakan GPU (Graphic Processing Unit) Adreno. Adreno merupakan anagram dari Radeon, merek prosesor grafis terkenal buatan ATI. ATI mengembangkan Imageon untuk masuk ke dunia mobile processing. Namun setelah dibeli oleh AMD, pengembangan Imageon lambat dan berhenti pada tahun 2008. Pada tahun yang sama, Imageon kemudian dibeli oleh Qualcomm dan dikembangkan menjadi Adreno. Selain grafis, multimedia, dan komputasi, konektivitas data juga ditangani oleh prosesor ini. Prosesor Qualcomm Snapdragon mendukung koneksi 4G. Prosesor ini juga mengurusi sinyal GPS, wifi, Bluetooth, dan USB.


Sumber:
https://www.qualcomm.co.id/products/snapdragon
https://id.wikipedia.org/wiki/Qualcomm
https://matriphe.com/2015/03/04/mengenal-prosesor-qualcomm-snapdragon.htm

l

Post a Comment

0 Comments